Pola Makan Sehat Yang Dapat Mencegah Resiko Penyakit Jantung

Pola makan yang sehat akan mengarahkan tubuh kita arah yang lebih sehat pula. Mengonsumsi makanan yang tepat dan sehat sangat bermanfaat dalam mengurangi kadar kolestrol jahat (LDL) sehingga risiko akan terjadinya penyakit jantung juga akan berkurang.

Apabila kolesterol jahat dibiarkan terlalu lama di dalam tubuh, maka akan menyebabkan atherosclerosis dan penyumbatan pembuluh darah. Atherosclerosis merupakan suatu kondisi di mana terjadi penyumbatan pembuluh darah yang pada akhirnya dapat menyebabkan serangan jantung dan kematian.

Strategi Pola Makan Sehat Untuk Mencegah Penyakit Jantung

Untuk mencegah risiko penyakit jantung, salah satu caranya adalah dengan menerapkan pola makan yang sehat. Ada beberapa strategi yang bisa diterapkan terkait pola makan tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut :

Baca JugaKurangi Resiko Penyakit Jantung dengan Berjalan Kaki

1. Banyak mengonsumsi ikan
Ikan adalah sumber protein dan nutrisi lainnya. Ikan juga kaya akan omega-3 yang dapat mengurang risiko stroke dan penyakit jantung. The American Heart Association merekomendasikan agar mengonsumsi ikan yang tinggi akan omega-3 seperti salmon sebanyak dua kali dalam seminggu.


2. Konsumsi buah, sayur, kacang, dan gandum
Para ahli menyarankan untuk mengonsumsi makanan-makanan ini karena sudah terbukti kuat dalam melawan penyakit jantung.

3. Konsumsi lemak yang tepat
Lemak tidak selamanya memberikan dampak buruk bagi tubuh. Tubuh masih membutuhkan lemak untuk melarutkan Vitamin A, D, E, dan K. Lemak juga merupakan penghasil energi tertinggi. Namun demikian, jika terlalu banyak mengonsumsi lemak, maka akan menimbulkan masalah. Adapun cara untuk mengatasi hal ini adalah :

  • Membatasi asupan total lemak
  • Mengurangi asupan lemak trans dan tidak lebih dari 10% lemak jenuh. Mentega dan keju adalah beberapa makanan yang mengandung asam lemak trans, sedangkan lemak jenuh biasanya ditemukan pada daging, keju, susu, minyak kelapa, krim, dan lain sebagainya.
  • Bila ingin menambah asupan lemak, maka pilihlah makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal atau ganda seperti alpukat, kacang tanah, olive oil, kedelai, kenari, dan lain sebagainya.

4. Perbanyak variasi makanan
Makanan yang tinggi protein seperti produk susu atau daging dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Oleh sebab itu, seimbangkan nutrisi yang anda asup dengan makanan sehat lainnya seperti sayur dan buah.
5. Konsumsi karbohidrat kompleks
Lemak bukanlah satu-satunya penghasil energi. Anda juga bisa mendapatkan energi dengan mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum, pasta, dan kentang.

Selain dari beberapa poin di atas, kurangi juga konsumsi gula, makanan dan minuman manis, serta minuman bersoda. Semoga beberapa tips ini bermanfaat.

sumber - klikdokter.com | image - annebenissan.com

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »